Jagad Warta – Sidoarjo, Bencana alam angin puting beliung yang terjadi Minggu sore kemarin, (23/10/2022) menyisakan kesedihan bagi warga Desa Sidokepung Kecamatan Buduran.
Sedikitnya 600 rumah rusak akibat terjangan angin itu. Tidak sedikit warga yang memilih mengungsi karena rumahnya, sudah tidak bisa ditempati, seperti mengungsi di musholla wakaf As-Sakib.

Pengurus TP-PKK Kabupaten Sidoarjo, pada Rabu (26/10/2022), datang ke lokasi bencana. Kedatangan para pengurus TP-PKK Kabupaten Sidoarjo yang dipimpin langsung oleh, Ketua TP-PKK Kabupaten Sidoarjo, Hj. Sa’adah Ahmad Muhdlor tersebut dalam misi sosial.
Hj. Sa’adah Ahmad Muhdlor yang tidak lain, istri Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor, itu ingin memberikan bantuan.
Hj. Sa’adah atau yang akrab dipanggil Ning Sasha bersama anggotanya, mendatangi Dusun Mlaten Desa Sidokepung karena dusun ini yang paling parah terkena terjangan angin puting beliung.
Diketahui, Mushola wakaf As-Sakib, yang menjadi tempat para pengungsi menjadi lokasi pertama yang dikunjungi Ning Sasha.
Ditempat itu, ia bagikan snack dan alat tulis kepada anak-anak korban bencana angin puting beliung. Tidak hanya itu, ia bersama anggotanya juga memberikan pemulihan kondisi psikologi anak-anak dengan cara diajak bermain guna melupakan musibah yang dialaminya.
Disela-sela, kegiatan sosial tersebut, Ning Sasha, kepada para awak media, mengatakan, kedatangannya, sebagai bentuk perhatian dan kepedulian TP-PKK Kabupaten Sidoarjo kepada korban bencana alam.
Ia datang untuk menghibur anak-anak korban bencana. Menurutnya, memulihkan psikis anak-anak agar tidak trauma juga menjadi hal penting untuk dilakukan.
Tidak hanya itu, kedatangan Ning Sasha, juga untuk mengetahui bantuan yang dibutuhkan, warga. Namun, masih belum terpenuhi.
Beberapa hal yang belum terpenuhi yakni, pampres. Nantinya, bantuan yang belum tercover seperti ini, akan ia penuhi.
Saat ini, dirinya, sudah berhasil menghimpun donasi dari anggotanya. Dari donasi tersebut, akan ia belanjakan barang kebutuhan yang belum tercover bantuan.
” Kunjungan kita juga untuk memetakan bantuan apa yang belum tercover. Khususnya, bantuan yang urgent seperti pampers bagi anak-anak ,” ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Ning Sasha, juga memuji posko dapur umum yang didirikan, Pemkab Sidoarjo. Saat datang posko tampak sigap dan tanggap untuk memenuhi kebutuhan makanan para korban.
Posko dapur umum tersebut, setiap harinya, menyediakan 3 ribu bungkus makanan. Nasi bungkus itu dibagikan, tiga kali untuk makan pagi, siang dan malam.
” Seribu bungkus setiap kali pembagian dengan menu makanan yang berbeda ,” ujarnya.
Alhamdulillah, saat meninjau dapur umum, relawannya begitu sigap, tanggap untuk memenuhi kebutuhan makan sehari-hari korban bencana angin puting beliung, ini sangat bagus sekali.
Selain itu, Ning Sasha, juga meminta, korban bencana untuk bersabar. Ia yakinkan, bahwa Pemkab Sidoarjo akan selalu hadir dalam situasi seperti ini. Begitu juga kehadiran TP-PKK Sidoarjo. TIM.