Jagad Warta – Lamongan, Puskesmas Kedungpring Lamongan, dalam pekerjaan rehabilitasi gedung Puskesmas yang mengunakan anggaran negara, diduga tidak transparan.
Perihal tidak transparan atas rehabilitasi gedung Puskesmas tersebut, proyek pekerjaan dilapangan diketahui, tanpa ada terpasang papan nama besaran nilai pagu.
Hal lainnya, publik tidak bisa mengetahui siapa pemenang tender pekerjaan Puskesmas. Berapa lama masa kerja pada pekerjaan ini ?.
Tanpa ada papan nama pekerjaan pada pekerjaan rehab Puskesmas muncul dugaan dugaan lainnya, yakni, dalam dokumen kontrak telah tertuang besaran nilai rupiah yang diberikan negara terhadap pemenang tender.
Atas dugaan – dugaan tersebut, tim Basudewa, mencoba melakukan konfirmasi dilapangan. Sayangnya, dilapangan, salah satu orang yang mengatasnamakan sebagai penanggung jawab pada pekerjaan rehab Puskesmas tersebut, justru malah lantang, mengatakan, tidak usah papan nama pekerjaan, tidak ada mandor, tidak ada Konsultan ,” ucapnya.
Lebih miris lagi, salah satu pegawai Dinas Kesehatan, selaku, Sarana dan Prasarana yakni, Sulaiman, mengusir jurnalis agar keluar dari area paket pekerjaan rehab Puskesmas. SPTN.
www.jagadwarta.com
