Pendataan Registrasi Sosial Ekonomi Dan Pencanangan Desa Cantik 2022 Resmi Dibuka Bupati Aru

Wasilah Indi

Jagad Warta – Kepulauan Aru, Rapat Koordinasi Pendataan Registrasi Sosial Ekonomi 2022 dan Pencanangan Desa Cantik Kabupaten Kepulauan Aru, yang berlangsung di gedung Sitakena Jalan. Raya Pemda I Kelurahan Siwalima, Kecamatan Pulau-pulau Aru, Kabupaten Kepulauan Aru, Provinsi Maluku, pada Selasa (04/10/2022).

Dikesempatan tersebut, Bupati Kabupaten Kepulauan Aru, dalam arahannya, mengatakan, bahwa pembangunan pada tahun 2020-2021 dihadapkan, dengan tantangan yang berat yaitu, adanya, pandemi Covid19.

Hal ini, menyebabkan, perekonomian Indonesia termasuk Kabupaten Kepulauan Aru, mengalami kontraksi, begitu pula angka kemiskinan mengalami peningkatan.

Kini, kita ada dalam kondisi recovery, pemulihan ekonomi terus kita upayakan. Namun, yang terbaru kita juga dihadapkan, dengan tantangan untuk mengendalikan kemungkinan kenaikan angka inflasi sebagai akibat dari kenaikan harga BBM.

” Hal tersebut, terjadi karen inflasi atau kenaikan harga barang yang terlalu tinggi dan tidak diimbangi dengan peningkatan pendapatan masyarakat, maka akan berpeluang meningkatkan angka kemiskinan ,” ungkap Gonga.

Masih menurutnya, upaya perlindungan sosial, terus dilakukan secara berkesinambungan baik oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, maupun Pemerintah Kabupaten.

Hal ini perlu diperkuat, disatu-padukan dan disempurnakan agar benar-benar efektif mencapai tujuan dan sasaran.

Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) merupakan, salah satu pilar utama dalam reformasi sistem perlindungan sosial yang lebih komprehensif, inklusif, dan adaptif terhadap berbagai goncangan ekonomi, kesehatan, sosial, maupun alam.

Regsosek juga merupakan, titik awal utama dalam perjalanan panjang kita untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dalam sidang MPR-DPR RI, (16/8/2022) lalu, Presiden telah mengamanatkan agar melaksanakan Regsosek. Ini menunjukkan betapa urgent-nya Regsosek dan BPS telah dipercayakan untuk melaksanakan tugas ini.

Ada dua pilar utama dalam perlindungan sosial, yaitu, Pemutakhiran Data.
Data yang benar-benar memiliki akurasi yang tinggi, lengkap, dan mencakup seluruh penduduk.

Regsosek berusaha mewujudkan, pilar tersebut, dengan data yang memadai, program Pemerintah akan menjadi tepat sasaran dan berdaya ungkit yang maksimal.

Terintegrasinya, berbagai program yang selama ini, masih terfragmentasi. Dengan terwujudnya, Regsosek maka pilar kedua ini, yaitu, integrasi, mudah-mudahan dapat terwujudkan.

Regsosek nantinya, digunakan secara bersama-sama lintas Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah dengan pola bagi pakai. Sehingga harapannya, intervensi yang dilakukan bisa konvergen di semua tingkatan dan mencapai sasaran dengan tingkat kebenaran yang tinggi.

Regsosek merupakan program pendataan kondisi sosial ekonomi penduduk, mulai dari demografi, perumahan, disabilitas, kepemilikan aset, hingga informasi geospasial.

Regsosek dilakukan, untuk seluruh penduduk tanpa terkecuali, termasuk pejabat negara, melalui informasi penduduk yang komprehensif dan Universal.

Regsosek akan menyajikan peringkat kesejahteraan setiap penduduk dan meningkatkan ketepatan sasaran Pemerintah. Tidak saja, bantuan sosial tetapi juga peningkatan daya saing UMKM.

Regsosek akan terhubung dan memiliki interoperabilitas — antar — basis data di Kementrian/Lembaga/Pemernntah Daerah, termasuk Data terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), Data Pokok Pendidikan (Dapodik), data BPJS, serta yang paling penting Administrasi Kependudukan.

Karena itu, Gonga, meminta, agar seluruh pihak untuk bersama-sama menyukseskan pendataan Ini. Untuk selanjutnya, dimanfaatkan, dalam berbagai intervensi program, termasuk percepatan penghapusan kemiskinan ekstrim.

Tentu Rapat Koordinasi ini, merupakan, salah satu bentuk upaya kita untuk bersama-sama mendukung dan menyukseskan pelaksanaan Regsosek di Kabupaten kita tercinta ini.

” Mari kita semua pada kesempatan ini, saling berkoordinasi, saling berdiskusi, serta memberikan saran dan masukkan sehingga, pelaksanaan pendataan awal Regsosek Tahun 2022 dapat berjalan dengan sukses dan berkualitas ,” pesan Gonga.

Selain itu, Gonga juga akan melakukan, pencanangan Desa Cantik. Seperti yang pernah disampaikan, Presiden yaitu, untuk mewujudkan Indonesia.

Kita juga, harus bekerja sama membangun Indonesia secara adil dan merata, membangun Indonesia-sentris dengan membangun dari pinggiran, dari desa, dari pulau terdepan hingga perbatasan. Oleh karena itu, peran desa sangatlah penting yakni, sebagai subjek dan ujung tombak pembangunan Indonesia.

Adanya, program Desa Cantik diharapkan, dapat meningkatkan literasi, kesadaran, dan peran aktif perangkat desa dan masyarakat dalam penyelenggaraan kegiatan statistik, serta meningkatnya kapabilitas aparat desa dalam pengelolaan dan memanfaatkan data, untuk menentukan program yang tepat bagi pembangunan di desa.

Dalam kaitannya, dengan Regsosek, peningkatan kapabilitas aparat desa, akan sangat bermanfaat dalam hal pemutakhiran data secara berkelanjutan pada tahun-tahun berikutnya.

Berdasarkan, data yang dihasilkan, dari Pendataan Regsosek yang dilakukan, di tahun 2022 ini, data yang termutakhirkan akan sangat membantu menangkap dinamika sosial ekonomi di masyarakat.

Adapun, dua desa yang dicanangkan, hari ini, kiranya menjadi tonggak awal bagi pembinaan statistik di tingkat desa.

Harapan kita kedepan, agar semua desa dan Kelurahan di Kabupaten Kepulauan Aru, dapat dibina sehingga, semua aparat desa memiliki kapabilitas dan kepedulian terhadap data, yang dapat membantu Pemerintah Daerah dalam merumuskan program dan kebijakan berdasarkan data yang akurat.

Dipenghujung arahan Gonga, menyampaikan, kembali saya tegaskan lagi, agar semua pihak mendukung serta mengawal pelaksanaan Pendataan Awal Regsosek Tahun 2022 secara sungguh sungguh.

” Dengan kesungguhan mengawal pelaksanaan pendataan akan memberikan manfaat yang luas bagi kabupaten kita, sesuai tagline yang tadi disampaikan, Regsosek Berkualitas Aru Sejahtera ,” pungkas Gonga.

Sesi selanjutnya, dilakukan Penandatanganan Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi 2022 oleh, Bupati Kabupaten Kepulauan Aru serta Penandatanganan Pencanangan Desa Cantik bersama Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perwakilan Camat Pulau-pulau Aru, Kepala Desa Jabulenga dan Kepala Desa Wangel.
Kabiro Maluku/Papua.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari
Girl in a jacket
www.jagadwarta.com